winapambudi my Blog
Related Articles
Roti Hidup Yang membawa Kedamaian dan Ketentraman
Seandainya Mata tuhan yesus memalingkan sedikit wajahnya ke kita,apahkah jadinya,pernahkah kita mengalami kekosongan hidup,pernahkah kita dihantui dengan kecemasan dan ketakutan ? manusiawi sekali,cara termudah untuk selalu koneksi denganNYA adalah dengan ucapkan Tuhan Yesus Aku mencintaimu,kasihanilah kami orang berdosa
Yoh 6:35-40
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes:
Di rumah ibadat di Kapernaum
Yesus berkata kepada orang banyak,
“Akulah roti hidup!
Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi,
dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.
Tetapi Aku telah berkata kepadamu:
Sungguhpun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya.
Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku,
dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.
Sebab Aku telah turun dari surga
bukan untuk melakukan kehendak-Ku,
tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.
Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku,
yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku
jangan ada yang hilang,
tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang,
yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya
beroleh hidup yang kekal,
dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.”
Saudara-saudari dan bapak ibu yang diberkatin dalam nama Tuhan Yesus
… Beberapa minggu yang lalu, seorang sepupu ku dengan sedihnya menceriterakan kepada saya bahwa kedua kucing kesayangannya mati digigit anjing. Kedua kucing itu sesungguhnya dari komunitas kami, tetapi saya berikan kepada teman pastor ini.
Saya sudah ingatkan dia supaya jangan biarkan mereka keluar rumah karena di luar rumah ada banyak anjing. Sejak kedua kucing itu saya serahkan kepadanya, mereka sudah menjadi miliknya. Dari awal sampai malam itu, sepupuku menjaga dan merawat mereka dengan sangat baik.
Mereka selalu berada di dalam rumah menyiapkan kebutuhan mereka. Di saat mereka mau keluar rumah, Saudaraku dengan penuh kasih merangkul mereka dan katakan kepada mereka bahwa di luar rumah ada banyak musuh yang siap menerkam.
Selama berada di dalam rumah, mereka selalu selamat dan merasa nyaman. Tetapi mala petaka menimpa mereka. Malam itu, seorang pembantu membuka pintu dan tanpa diketahuinya kedua kucing itu keluar dari rumah. Begitu mereka keluar, mereka langsung disergap. Dengan itu tamatlah riwayat mereka.
Mungkin ada yang bertanya mengapa mereka keluar rumah? Mungkin mereka mau menikmati keindahan yang ada di luar rumah; mungkin mereka mau bersuka-sukaan di luar rumah; mungkin mereka mau mencari sesuatu; mungkin mereka mau mencari kepuasan?
Saudara-saudari … Ceritera sederhana ini mau mengajar kita, bahwa selama kita mengikuti aturan, perintah dan berada dalam bimbingan dan genggaman Tuhan, maka kita akan selamat dan merasa nyaman. Tetapi di saat kita mengikuti kehendak sendiri, mengikuti godaan dan terlepas dari bimbingan, genggaman dan melanggar perintah Tuhan, maka kita pun binasa.
Di luar Tuhan selalu ada bahaya, ancaman dan kematian. Bersama Tuhan selalu ada keselamatan, damai dan hidup untuk selamanya.
Saudara-saudari … Hari ini Yesus Yesus mengingatkan para pendengar dalam rumah ibadat. Katanya: “Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.
Inilah kehendak Dia yang mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang.”
Kita semua yang sudah dibaptis dalam nama Allah Tritunggal karena itu secara resmi kita sudah menjadi anggota Gereja Allah yang sah. Kita sudah berada dalam bimbingan dan genggaman Tuhan. Selama kita mengikuti perintah Tuhan dan memberi diri untuk selalu berada dalam genggaman-Nya, maka kita pasti selamat dan alami kedamaian.
Tetapi di saat kita mengikuti kehendak diri sendiri, dengan sadar melanggar perintah Tuhan dan melepaskan diri dari genggaman-Nya, maka mala petaka pun langsung menerkam hidup dan kita pun alami kematian untuk selamanya.
Marilah saudara-saudari … jangan biarkan diri kita terlepas dari genggaman Tuhan, karena kalau hal itu terjadi maka kita akan hilang dari pada-Nya dan kita akan alami kematiaan untuk selamanya. Sebaliknya, rangkullah Dia seerat-eratnya agar kita selalu ada bersama Dia dan alami kedamaian dan keselamatan untuk selama-lamanya.
Kita memohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amen!
